Senin, 04 Juli 2011

AJI Bojonegoro Gelar Ngobrol Bareng Tentang Pers dan Pemberantasan Korupsi

Oleh Rio Ardani (Rabu, 06/29/2011 - 13:09)

BaSS FM, Bojonegoro - Aliansi Jurnalis Independen AJI di Kabupaten Bojonegoro, Rabu (29/06/2011) siang menggelar kegiatan Ngobrol Bareng Pers dan Pemberantasan Korupsi di Gedung FKUB (Forum Komunikasi Umat Beragama) jalan Trunojoyo Kabupaten Bojonegoro.

Ngobrol Bareng yang digelar AJI ini menghadirkan pemateri dari AJI Surabaya Moch. Rudy Hartono dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri Bojonegoro Nusirwan Sahrul. Selain itu kegiatan ini juga dihadiri oleh wartawan, Akademisi dan Organisasi Mahasiswa di Kabupaten Bojonegoro.

Ketua Panitia Ngobrol Bareng Pers dan Pemberantasan Korupsi Muhammad Roqib menjelaskan Pers di Indonesia mengalami perkembangan yang luar biasa. Menurutnya Pers di Indonesia ingin menjadi bagian penegakan hukum di Indonesia. Karena fungsi pers itu salah satunya mendorong penegakan hukum.

" Pers Indonesia ingin bersama - sama menjadi bagian dari proses penegakan hukum di Indonesia karena salah satu peran pers adalah mendorong penegakan hukum, selain beberapa nilai yang diperjuangkan oleh AJI yaitu penegakan nilai demokrasi dan HAM," kata Muhammad Roqib Ketua Panitia Ngobrol Bareng sekaligus wartawan Harian Seputar Indonesia.

Moch.Rudy Hartono Ketua AJI Surabaya pemateri dalam kegiatan Ngobrol Bareng memberikan materi tentang Hukum dan Pers di Masa Orba Versus Reformasi. Dalam pemaparannya Rudy menjelaskan jika pers nasional hendak di posisikan sebagai agent of reform ( karena sebagian besar media massa nasional selalu menyuarakan gerakan reformasi yang dipelopori mahasiswa), maka lembaga masyarakat ini pantas pula memiliki kedudukan sebagai kekuasaan keempat.

" Kedudukan pers sejajar dengan legislastif, yudikatif, dan eksekutif. Pers sangat berperan dalam penegakan hukum, sebab kontrol sosial pers yang efektif akan mencegah timbulnya praktek ketidak adilan dalam kehidupan politik, ekonomi dan hukum," kata jelas Moch.Rudy Hartono Ketua AJI Surabaya.

Sementara itu Nusirwan Sahrul Kasi Intel Kejari Bojonegoro juga berkesempatan menjadi pemateri dalam kegiatan Ngobrol Bareng AJI. Menurut Nusirwan Sahrul peran pers dalam pemberantasan korupsi itu antara lain memberikan informasi tentang terjadinya tindak pidana korupsi, menjamin penegakan hukum terlaksana secara transparan.

" Selain itu pers juga sebagai kontrol sosial bagi aparat penegak hukum agar melaksanakan proses hukum secara benar. Memberikan kritik dan saran sebagai bahan masukan bagi aparat penegak hukum dan pers sebagai saraa untuk menkampanyekan anti korupsi kepada masyarakat," jelas Nusirwan Sahrul Kasi Intel Kejari Bojonegoro dalam pemaparannya. rio

0 komentar:

Posting Komentar